Oleh :
Ustadz Yazid Abdul Qodir Jawas -Hafizhahullah-
• Jangan berharap kepada manusia, karena engkau akan kecewa.
• Berharaplah kepada Allah, niscaya engkau tidak akan pernah kecewa.
• Manusia yang mulia adalah yang dia bangun disepertiga malam terakhir, kemudian meminta kepada Allah.
• Jangan lewatkan waktumu untuk berbuat maksiat, karena tak tahu kapan ajalmu kan menjemput. Sehingga kematianmu menjadi su'ul khothimah.
• Hidupmu di dunia ibarat satu hari atau setengah hari dibandingkan kehidupanmu di akherat kelak, persiapkanlah bekalmu, dan sebaik2 bekal adalah taqwa.
• Infakkanlah hartamu. Karena simpanan harta yang sesungguhnya adalah yang akan engkau bawa sampai mati, bukan yang engkau simpan untuk duniamu.
• Jangan engkau tunda pekerjaan pagimu untuk sore harimu, niscaya banyak pekerjaan yang akan engkau selesaikan.
• Aturlah waktumu sebaik mungkin, kapan mengurus pekerjaan rumah tanggamu, kapan engkau membaca al qur'an, kapan engkau membaca buku yang bermanfaat dan pekerjaan lainnya.
• Orang yang tertipu adalah orang yang tidak dapat memanfaatkan waktu luangnya padahal dia dalam keadaan sehat.
• Sesungguhnya setelah waktu luang akan ada waktu sibuk, setelah sehat akan ada masa sakit...manfaatkanlah masa sehatmu dan waktu luangmu sebaik mungkin.
• Sesungguhnya masa sakitmu dibandingkan masa sehatmu lebih banyak masa sehatmu. Coba ingatlah berapa lama kamu sakit? Seminggu? Sebulan? Setahun? Bandingkan dengan masa sehatmu! Maka Bersyukurlah...
• Janganlah engkau merasa aman dari perbuatan maksiat yang engkau lakukan secara diam-diam. Jika istri, suami atau orang lain tak ada yang mengetahui, akan tetapi Allah mengetahui perbuatanmu. Dan kelak perbuatanmu akan dipertanggungjawabkan
• Apabila perbuatan maksiat sudah engkau lakukan, menyesal lah! Bertaubatlah! Bertaubat dengan sebaik2 taubat. Janganlah engkau ulangi. Tegakkanlah sholat niscaya akan menghapusnya.
•Berbuat baiklah kepada orangtuamu niscaya akan menghapus dosa-dosamu.
Berdo'alah. Sesungguhnya do'a yang paling banyak diucapkan Nabi shalalallahu 'alaihi wa sallam adalah -
Ya muqollibal quluub, tsabbit qolbii 'alaa diinik -
Wahai yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku dalam agamaMu.
• Jangan engkau tinggalkan setelah sholat shubuh sebuah do'a - Allohumma innii as aluka 'ilmaana fi'a wa rizqon thoyyiba wa 'amalan mutaqobbalaa - Ya Allah aku meminta kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rizki yang baik dan amal yang diterima.
• Bacalah dzikir pagi dan petang, dia hanya meminta waktumu 10 menit. Kau bisa melakukan disela2 aktivitasmu.
• Bacalah buku yang bermanfaat. Karena ia dapat menghantarkanmu kepada kebaikan.
• Bacalah buku 4 jam dalam sehari.
• Manusia yang paling utama adalah yang baik akhlaknya. Dan manusia yang paling cerdas adalah yang selalu mengingat mati dan mempersiapkan bekal menghadapi kehidupan setelah kematian.
• Janganlah engkau panjang angan-angan untuk kehidupan duniamu.
• Ketika usahamu telah mencukupi kebutuhan hidupmu, tak usah engkau tambahkan beban hidupmu dengan berhutang untuk memperluas usahamu. Karena bisa jadi engkau akan mati meninggalkan hutang dan sesungguhnya Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam tak bersedia menyolati jenazah orang yang mati meninggalkan hutang.
• Boleh engkau melakukan hal-hal mubah seperti menjaga kesehatan badanmu, akan tetapi janganlah hal tsb membuatmu lupa menjaga kesehatan hatimu.
• Berikan rasa cintamu untuk orang-orang shalih, bukan untuk orang-orang kafir.
• Terakhir, maafkanlah orang yang telah menyakiti hatimu - dan ini adalah nasehat yang menghujam hatiku -
Allahu a'lam.
0 Response to "Nasihat Untuk Saudara-Saudariku Kaum Muslimin"
Post a Comment